WargaSolo.com – Mesin EcoBoost 2,7 L dan 3,0 L yang digunakan pada sejumlah kendaraan sport dan truk Ford ternyata mengalami kehilangan tenaga karena kegagalan mesin yang parah.
Kondisi ini terjadi tanpa peringatan, dan kemungkinan akibat kerusakan pada katup, demikian laporan Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya AS (NHTSA).
Untuk mengetahui lebih lanjut, NHTSA melakukan penyelidikan terhadap kendaraan Ford yang menggunakan mesin EcoBoost 2,7 L dan 3,0 L, yaitu Ford Bronco, Edge, Explorer, dan F-150 model tahun 2021 dan 2022 serta kendaraan Lincoln Aviator dan Nautilus.
Berdasarkan data yang disampaikan oleh Ford, dugaan cacat terdapat pada keluarga mesin ‘Nano’, yang mencakup varian mesin EcoBoost 2,7L dan 3,0L.
Ford menjelaskan bahwa katup yang rusak dibuat dari paduan yang dikenal sebagai “Silchrome Lite” yang dapat menjadi “sangat keras dan rapuh jika terjadi kondisi suhu berlebih selama penggunaan”.
Selama penyelidikan, NHTSA menerima laporan 328 keluhan pelanggan dan 487 klaim garansi terkait kendaraan yang sedang diselidiki.
Ford pun menyatakan bahwa mereka berkolaborasi dengan NHTSA untuk mendukung penyelidikan mereka.
Kabar mengenai mesin EcoBoost 2,7 L dan 3,0 L yang digunakan pada berbagai kendaraan sport dan truk Ford yang kehilangan tenaga karena kegagalan mesin parah tentu menimbulkan kekhawatiran.
Oleh karena itu, NHTSA melakukan penyelidikan guna mengetahui lebih lanjut mengenai masalah ini.
Hasil penyelidikan menunjukkan bahwa dugaan cacat terdapat pada keluarga mesin ‘Nano’, yang mencakup varian mesin EcoBoost 2,7L dan 3,0L.
Selain itu, Ford menjelaskan bahwa katup yang rusak dibuat dari paduan yang dikenal sebagai “Silchrome Lite” yang dapat menjadi “sangat keras dan rapuh jika terjadi kondisi suhu berlebih selama penggunaan”.
Ford pun bekerjasama dengan NHTSA untuk mendukung penyelidikan mereka.
***
